http://www.emocutez.com http://www.emocutez.com http://www.emocutez.com http://www.emocutez.com

Kanker Hati

Teman teman...mari kita sama-sama mulai mengetahui seberapa bahayanya kanker hati.. 
serta bagaimana cara kita untuk mencegah penyakit tersebut...
yang paling penting, jaga dan rawatlah diri kita ini sebaik mungkin agar kita bisa senantiasa membuat semua orang lain bahagia akan kehadiran kita... :)

Kanker hati perlu diwaspadai gejala-gejala yang mendahuluinya. Jika tidak segera ditangani, nyawa si penderitalah taruhannya.
Diperlukan informasi yang memadai bagi masyarakat agar lebih peduli terhadap risiko terjangkit penyakit kanker hati




A.      Tipe Kanker
Kanker merupakan salah satu organ vital di dalam tubuh yang berperan besar pada kelangsungan hidup seseorang. Fungsi paling penting dari kanker adalah menyalurkan vitamin dan nutrisi ke seluruh tubuh, memproduksi protein yang akan membersihkan darah, dan mengeluarkan racun dari dalam tubuh.
Ada dua tipe kanker yang berpotensi menyerang hati:
  1. Kanker primer
    Sel-sel kanker pertama kali terbentuk di dalam hati dan selanjutnya menyebar dan merusak organ lain. Kanker jenis ini yang paling sering diderita masyarakat adalah hepatocellular carcinoma.
  2. Kanker Metastasized
    Kanker yang menyerang hati ini berasal dari sel-sel kanker yang terbentuk di organ lain. Ia menyerang hati karena prinsip kerja hati yang menyaring darah dari racun dan virus. Organ-organ yang menjadi tempat tumbuh sel kanker diantaranya: colon, pankreas, perut, dan dada.
B.       Penderita
Orang yang didiagnosis menderita kanker hati berusia diatas enam puluh tahun. Dari sebuah survei di Kanada, setiap tahun sekitar 1800 orang didiagnosis menderita kanker hati, dan separuh lebih adalah lelaki.
C.      Penyebab kanker hati
Penyebab kanker hati sampai sekarang belum diketahui secara pasti. Namun kanker hati dapat dikenali dari faktor-faktor yang bisa diidentifikas, penyakit yang pernah atau sedang diderita. Meliputi:
  1. Hepatitis B kronis
  2. Terinfeksi hepatitis C
  3. Cirrhosis pada liver
  4. Diabetes mellitus
  5. Terinfeksi racun, seperti jamur aflatoxin, vinyl chloride, anabolic steroids, dan arsenik
  6. Akibat merokok
D.      Gejala dan komplikasi pada penderita kanker hati
Mengetahui gejala kanker hati sama halnya dengan melakukan trial error. Gejala yang sering ditunjukkan kadang tidak menunjukkan seseorang menderita kanker hati. Beberapa hal yang dirasa cukup menunjukkan seseorang kanker hati adalah sebagai berikut:
  1. Ascites : Kondisi di mana liver mengalami akumulasi cairan sehingga mengganggu keseluruhan kinerja liver dan metabolisme tubuh.
  2. Jaundice : Kulit menjadi berwarna kuning dan keseluruhan mata menjadi putih
  3. Demam
  4. Menggigil
  5. Merasa lelah yang luar biasa
  6. Nausea
  7. Nyeri pada perut
  8. Kehilangan gairah makan
  9. Berat badan yang turun drastis
  10. Nyeri pada punggung dan bahu
  11. Urin yang berwarna gelap
  12. Terjadi pendarahan di bagian dalam tubuh
  13. mual
  14. muntah
Untuk memastikan bahwa seseorang menderita kanker hati, diperlukan perawatan oleh dokter. Beberapa tes yang bisa dilakukan adalah:
  1. Tes darah untuk memeriksa kandungan enzim pada liver
  2. Abdominal ultrasound untuk mengetahui ukuran liver dan apakah ada tumor di dalamnya
  3. Magnetic resonance imaging (MRI) pada abdomen
  4. Computed tomography (CT) scan pada abdomen
  5. Laparoscopy
  6. Biopsy
  7. Angiography
  8. Sinar X pada dada untuk mengetahui persebaran sel kanker
E.       Katagori kanker hati
  1. Localized resectable
    Kanker hanya pada satu titik di liver dan tidak berpotensi menyebar. Dapat diangkat.
  2. Localized unresctable
    Sel kanker masih pada satu bagian liver, tidak bisa diangkat.
  3. Advanced
    Sel kanker telah menyebar di liver dan kemungkinan besar juga mempengaruhi organ lain di dalam tubuh.
  4. Recurrent
    Kanker kembali timbul padahal sudah dilakukan perawatan.
Waspadailah beberapa penyebab kanker hati berikut yang beberapa di antaranya ternyata hal-hal yang sering kita anggap enteng.
Penyebab utama kerusakan selain dari keterangan diatas adalah sbb :
1. Tidur terlalu malam dan bangun terlalu siang adalah penyebab paling utama
2. Pola makan yang terlalu berlebihan.
3. Tidak makan pagi.
4. Terlalu banyak mengkonsumsi obat-obatan.
5. Terlalu banyak mengkonsumsi bahan pengawet, zat tambahan, zat pewarna, pemanis buatan.
6. Minyak goreng yang tidak sehat! Sedapat mungkin kurangi penggunaan minyak goreng saat menggoreng makanan hal ini juga berlaku meski menggunakan minyak goreng terbaik sekalipun seperti olive oil. Jangan mengkonsumsi makanan yang digoreng bila kita dalam kondisi penat, kecuali dalam kondisi tubuh yang fit.
7. Mengkonsumsi masakan mentah (sangat matang) juga menambah beban hati. Sayur mayur dimakan mentah atau dimasak matang 3/5 bagian. Sayur yang digoreng harus dimakan habis saat itu juga, jangan disimpan.
Kita harus melakukan pencegahan dengan tanpa mengeluarkan biaya tambahan. Cukup atur gaya hidup dan pola makanan sehari-hari. Perawatan dari pola makan dan kondisi waktu sangat diperlukan agar tubuh kita dapat melakukan penyerapan dan pembuangan zat-zat yang tidak berguna sesuai dengan jadwalnya,
Sebab:
  • Malam hari pukul 9 – 11: adalah pembuangan zat-zat tidak berguna/beracun (de-toxin) dibagian sistem antibodi (kelenjar getah bening). Selama durasi waktu ini seharusnya dilalui dengan suasana tenang atau mendengarkan musik. Bila saat itu seorang ibu rumah t angga masih dalam kondisi yang tidak santai seperti misalnya mencuci piring atau mengawasi anak belajar, hal ini dapat berdampak negatif bagi kesehatan.
  • Malam hari pukul 11 – dini Hari pukul 1: saat proses de-toxin di ba gian hati, harus berlangsung dalam kondisi tidur pulas.
  • Dini hari pukul 1 – 3: proses de-toxin di bagian empedu, juga berlangsung dalam kondisi tidur.
  • Dini hari pukul 3 – 5: de-toxin di bagian paru-paru. Sebab itu akan terjadi batuk yang hebat bagi penderita batuk selama durasi waktu ini. Karena proses pembersihan (de-toxin) telah mencapai saluran pernafasan, maka tak perlu minum obat batuk agar supaya tidak merintangi proses pembuangan kotoran.
  • Pagi pukul 5 – 7: de-toxin di bagian usus besar, harus buang air di kamar kecil.
  • Pagi pukul 7 – 9: waktu penyerapan gizi makanan bagi usus kecil, harus makan pagi. Bagi orang yang sakit sebaiknya makan lebih pagi yaitu sebelum pk 6:30. Makan pagi sebelum pk 7:30 sangat baik bagi mereka yang ingin menjaga kesehatannya. Bagi mereka yang tidak makan pagi harap merubah kebiasaannya ini, bahkan masih lebih baik terlambat makan pagi hingga pk 9-10 daripada tidak makan sama sekali. Tidur terlalu malam dan bangun terlalu siang akan mengacaukan proses pembuangan zat-zat tidak berguna. Selain itu, dari tengah malam hingga pukul 4 dini hari adalah waktu bagi sumsum tulang belakang untuk memproduksi darah.

Jaga tubuh kalian ya teman-teman...
karena untuk sehat itu sangatlah mahal.... :)
namun akan menjadi sangat murah dan mudah jika kita dapat menjaga tubuh kita ini dengan sebaik-baiknya...
sekian dari azu...
sampai ketemu di posting selanjutnya...
♥♥♥
Category: 0 komentar

0 komentar:

Posting Komentar

azu-jirazu.blogspot.com. Diberdayakan oleh Blogger.